Selamat Hari Galungan

Mendung mungkin masih menyelimuti umat Hindu di Lombok Barat, NTB yang tidak bisa bersembahyang bersama di Pura Sangkareang pada hari ini. Paska pengrusakan Pura tanggal 15 Januari 2008, pkl.23:15, 90 % kondisi Pura Sangkareang rata dengan tanah.

Beginilah nasib sebuah negeri yang tidak adil. Ketidakadilan yang hanya bisa menghasilkan kekerasan fisik dan psikis. Tetapi tidak untuk semuanya, saya garis bawahi karena bersyukur masih ada umat beragama yang waras dan tidak larut dalam konflik horizontal. Dimana peran pemerintah [yang hanya bisa memerintah] dan aparat keamanan [golongan tertentu]? ini selalu akan menjadi pertanyaan ketika kekerasan telah menjadi spiral, seperti kata Dom Helder Camara.

Kepada umat se-Dharma, Selamat Hari Galungan. Tidak ada yang bisa merubah keyakinan, kecuali diri kita, tidak juga dengan pengrusakan Pura. Semoga kebenaran masih selalu ada di hati kita. Satyam eva jayate! [kebenaran pasti akan menang].

Baca juga:
-Kronologi pengrusakan Pura
-Pernyatan sikap KMHDI
-Foto Pura Sangkareang paska pengrusakan
Sumber : http://partanta.com/?p=102